Ikan mas bisa dipelihara dengan ayam, atau longyam. Asalkan diperhatikan beberapa hal. Pertama, kandang ayam tidak boleh menutupi seluruh permukaan kolam. Kandang seperti itu dapat menghalangi sinar matahari ke dalam air. Keadaan ini menyebabkan tidak terjadi fotosintesa dan suhu air menjadi rendah. Air yang bersuhu rendah bisa menjadi penye-bab timbulnya penyakit.
Kedua, jarak antara permukaan air dengan dasar kan-dang minimal 50 cm. Jarak terlalu dekat bisa menye-babkan kandang menjadi lembab. Keadaan ini tak baik untuk ayam, bisa menurunkan nafsu makan dan dapat menyebabkan timbulnya penyakit.
Ketiga, jumlah ayam dan ikan harus seimbang. Bila ayam terlalu banyak bisa menyebabkan kematian pada ikan, karena banyak kotoran ayam tidak bisa dimanfaat-kan oleh ikan. Akibatkan akan menjadi racun. Untuk satu ekor ayam dapat diimbangi dengan ayam antara 10 – 20 ekor nila ukuran 5 – 8 cm.
Sistem longyam dapat memberikan beberapa keuntungan, diantaranya pakan tambahan ayam yang terbuang dapat dimanfaatkan langsung dimakan ikan. Dengan begitu dapat mengurangi biaya pakan tambahan ikan.
Selain itu, kotoran ayam tidak menimbulkan bau yang tak sedap. Kotoran ayam bisa juga langsung dimakan oleh ikan, terutama yang sudah kering. Sedangkan sisa kotoran itu bisa menjadi pupuk yang secara kontinyu menyuburkan kolam. Teknik pemeliharaan akan dibahas secara khusus.
Kedua, jarak antara permukaan air dengan dasar kan-dang minimal 50 cm. Jarak terlalu dekat bisa menye-babkan kandang menjadi lembab. Keadaan ini tak baik untuk ayam, bisa menurunkan nafsu makan dan dapat menyebabkan timbulnya penyakit.
Ketiga, jumlah ayam dan ikan harus seimbang. Bila ayam terlalu banyak bisa menyebabkan kematian pada ikan, karena banyak kotoran ayam tidak bisa dimanfaat-kan oleh ikan. Akibatkan akan menjadi racun. Untuk satu ekor ayam dapat diimbangi dengan ayam antara 10 – 20 ekor nila ukuran 5 – 8 cm.
Sistem longyam dapat memberikan beberapa keuntungan, diantaranya pakan tambahan ayam yang terbuang dapat dimanfaatkan langsung dimakan ikan. Dengan begitu dapat mengurangi biaya pakan tambahan ikan.
Selain itu, kotoran ayam tidak menimbulkan bau yang tak sedap. Kotoran ayam bisa juga langsung dimakan oleh ikan, terutama yang sudah kering. Sedangkan sisa kotoran itu bisa menjadi pupuk yang secara kontinyu menyuburkan kolam. Teknik pemeliharaan akan dibahas secara khusus.